Selasa, 24 April 2012

Peneliti Temukan DNA Sintetis

klik!
Deoxyribonucleic acid atau dikenal DNA selama ini berperan penting di dalam sel. Materi genetik yang menjadi biomolekul utama penyusun organisme ini menyimpan cetak biru bagi segala aktivitas sel. Para peneliti di MRC Laboratory of Molecular Biology di Cambridge, Amerika Serikat, belum lama ini menciptakan materi genetik buatan yang dapat menyimpan informasi yang berkembang dari generasi ke generasi, seperti halnya DNA, yang diberi nama XNA. Mereka mengembangkan prosedur kimia untuk mengubah DNA dan RNA—molekul cetak biru untuk semua bentuk kehidupan di bumi—menjadi enam polimer genetik alternatif yang disebut XNA. X dalam materi ini artinya xeno.

Penemuan DNA sintetis ini diharapkan dapat mendorong penelitian di bidang kedokteran dan bioteknologi. Terobosan baru di bidang rekayasa genetika ini dapat menjelaskan bagaimana molekul pertama direplikasi dan dirakit menjadi bentuk kehidupan pada miliaran tahun lalu. Dalam cara yang lebih ekstrem, penemuan DNA buatan ini memungkinkan para ilmuwan menciptakan bentuk-bentuk kehidupan baru di laboratorium. Prinsip pembuatan XNA yaitu dengan cara menghilangkan molekul deoksiribosa pada DNA dan ribosa pada RNA untuk kemudian diganti dengan molekul lain. Yang agak mengejutkan, para peneliti menemukan XNA dapat membentuk untai ganda (double helix) dengan DNA.

klik!

Pembentukan ini lebih stabil dibanding bahan genetik alami. Dalam jurnal Science, para peneliti juga menjelaskan cara membuat salah satu untaian XNA yang menempel pada protein. Dengan kemampuan tersebut, berarti polimer buatan ini berpotensi digunakan sebagai obat seperti halnya antibodi. Philipp Holliger mengatakan penelitian ini membuktikan bahwa dua faktor yang menandai keunggulan kehidupan, yakni keturunan dan evolusi, dapat menggunakan bahan genetik alternatif, selain tentunya lewat cara alami. “Tidak ada keraguan tentang DNA dan RNA,” kata Holliger. “Tapi tidak ada keharusan fungsional menggunakan dua jenis asam nukleat ini untuk membentuk sistem genetik atau biologi.”

● GUARDIAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Tanggapan codebreakers