Kamis, 28 Februari 2013

Mengungkap Sisi Lain dari Kecoa

Pengganggu, paling dikakuti manusia karena faktor ”jijik” terutama pada kaum wanita, sering kali manusia menganggap mahkluk yang satu ini hanya sebagai ”pengganggu”, tetapai alangkah baiknya jika kita juka melihat Sisi Lain dari makhluk ini tentunya hal-hal yang bisa mengejutkan anda, bahwa setiap mahkluk selalu mempunyai kebihan tersendiri....

Kecoa


Adalah makhluk yang saya maksud mungkin tidak ada yang tahu jika makhluk yang satu ini memiliki berbagai keunggulan unik yang tak dimiliki mahkluk lain.

Mahkluk ini diperkirakan sudah ada sejak 300 juta tahun yang lalu, bahkan sebelum Dinosaurus ada (Dinosaurus diperkirakan ada sekitar 65 juta tahun yang lalu). Ketika Dinosaurus musnah mahkluk satu ini tetap bertahan hidup, hingga kini. Para ahli bahkan memperkirakan, jika terjadi bencana atom di muka bumi, mahkluk ini kemungkinan dapat bertahan hidup. Mengejutkan bukan?? This Is Kecoa.

Sistem Motorik Pada Kecoa

Salah satu yang menarik perhatian para peneliti, adalah sistem saraf motorik kecoa. Sejak lama diketahui, binatang yang dianggap hina dan cuma menjadi pengganggu manusia itu, memiliki kecepatan reaksi amat mengagumkan, untuk meloloskan diri dari bahaya. Rahasianya terletak pada sistem saraf dan sistem gerak motorik kecoa. Serangga ini, dalam sejarah evolusinya yang panjang, mengembangkan dua sistem senso-motorik yang independen. Dalam arti, keduanya dapat berfungsi berbarengan, atau juga berfungsi masing-masing tanpa tergantung sistem yang lain.

Sistem senso-motorik yang pertama berada di bagian kepala, dengan dua antena yang berfungsi sebagai penala getaran. Dan yang kedua di bagian kaki belakang yang menerus ke bagian perut, dengan rambut-rambut halus, yang juga berfungsi serupa antena. Penelitian Prof. Christopher Comer, ahli saraf dari Universitas Illinois di Chicago AS, menunjukan kecepatan lari kecoa sebetulnya tidak mengagumkan, yakni hanya sekitar lima kilometer per jam. Tapi yang sangat mengagumkan, adalah kecepatan reaksi sistem senso-motoriknya dalam menanggapi rangsangan dari luar. Jika sistem penala getaran di kaki belakang atau antena di kepala mendapat rangsangan tiba-tiba, reaksinya terjadi hanya dalam waktu 15 sampai 20 milidetik. Atau lebih cepat dari kedipan mata, kecoa sudah lari dan menghilang di bawah lemari atau meja.

Bandingkan dengan kecepatan reaksi otak manusia, yang memerlukan waktu sekitar 200 milidetik, untuk menanggapi rangsangan dari luar. Dengan kecepatan reaksi terhadap rangsangan yang luar biasa ini, sudah mencukupi bagi kecoa yang memiliki kecepatan lari hanya lima kilometer per jam, untuk dapat melepaskan diri dari segala bahaya. Yang juga amat menarik, adalah dua sistem senso-motorik kecoa yang terpisah dan independen. Jika salah satu sistemnya disabot atau dimatikan, sistem yang lain masih tetap aktif dan berfungsi. Juga kecoa yang dipotong kepalanya, masih bereaksi secepat semula.

Berikut hal-hal yang bisa dilakukan kecoa yang mungkin belum anda ketahui :

kecoa tahan radiasi nuklir




Penelitian terakhir dari Iowa University, AS, menemukan bahwa kecoa tahan terhadap radiasi hingga 105.000rems ( manusia hanya tahan bila tekena radiasi kurang dari 800 rems )

Sel-sel kecoa membelah hanya pada saat siklus molting, sekitar sekali seminggu. Maka mereka bersifat sensitif pada radiasi hanya sekitar 48 jam, atau 1/4 minggu. Manusia memiliki darah dan immune stem-cell yang membelah secara konstan. Dengan radiasi bom nuklir, semua manusia akan mati, namun hanya 1/4 dari kecoa yang akan bertahan hidup.

Yang menarik, Mythbusters melakukan tes dan ternyata kecoa dapat hidup pada intensitas radiasi 10x yang dibutuhkan untuk membunuh manusia. Jadi..terjadi bencana atom atau serangan nuklir di muka Bumi, maka manusia yang akan musnah dan kecoa yang berkuasa.

Kecoa mampu hidup tanpa kepala

Kehebatan kecoa yg lain yaitu kecoa masih mampu bertahan hidup walau kepalanya sudah tidak ada. Ini karena kecoak gak perlu otak sebagai alat pengendali gerak tubuhnya, kecoa juga gak butuh kepala buat bernapas, dan kehilangan kepala juga gak membuat dia kehabisan darah. kehilangan kepala hanya menyebabkan kecoa kehilangan arah (karena sungut dan matanya terletak di kepala) dan tidak bisa makan yang menyebabkannya mati kelaparan dalam waktu hingga 30 hari setelah kepalanya terlepas

Kecoa tahan banting 

Kehebatan lainnya, kecoa termasuk spesies serangga "tahan pukul." Jika tidak sampai hancur atau remuk, kecoa bisa menahan benturan dan mampu bertahan hidup walau menderita luka. Memang mekanisme pertahanan akan merespons pukulan dengan gerakan diam seolah mati, tapi setelah itu ia akan melarikan diri. Ketahanan tubuhnya terhadap benturan disokong oleh lapisan pelindung di sekujur tubuhnya.
jadi klo agan bunuh kecoa cuman di geplak doang trus kecoanya diem gak gerak, itu elum tentu mati tuh kecoanya, geplak2in lagi aja sampe mejret, haha..

Sistem motorik kecoa digunakan dalam bidang robotik





Dengan mengamati sistem senso-motorik kecoa, dewasa ini dikembangkan berbagai kegunaan praktis dari keunggulan sistem tsb. Misalnya saja para ahli robotik, kini berusaha mengembangkan robot yang memiliki dua sistem sensorik independen. Bidang terapan dari senso-motorik buatan ini, juga cukup luas. Mulai dari produk untuk kebutuhan sehari-hari, seperti mobil misalnya, sampai ke robot penjelajah untuk misi luar angkasa. Di masa depan, robot penjelajah planit Mars sekelas Spirit atau Opportunity misalnya, bisa dilengkapi sirkuit pengendali ganda, yang berfungsi independen persis seperti sistem senso-motorik kecoa. Jika salah satu sistem macet, yang lainnya tetap berfungsi. Dengan begitu kehandalan misinya dapat dijamin.

Robot yang meniru sistem saraf motorik kecoa, dikembangkan oleh para peneliti robotik di Universita Case Western di Cleveland Ohio, AS, masing-masing Daniel Kingsley, Roger Quinn dan Roy Ritzman, menunjukan bahwa dengan meniru sistem ganda saraf kecoa, terbukti robotnya menjadi lebih handal. Robot berbentuk mobil atau rover seperti penjelajah Mars, akan mengalami kesulitan besar jika salah satu rodanya macet atau sistem pengendaliannya rusak. Namun dengan meniru sistem saraf motorik kecoa, hambatan semacam itu dapat ditanggulangi segera.

Kecoa membantu dalam bidang medis


Para ilmuwan di india yg sedang mengembangkan teknologi jantung buatan menggunakan jantung kecoak sebagai model, sebuah prototype yg dihasilkan mampu memberikan sebuah jantung buatan yang lebih murah dan lebih bisa diandalkan untuk dicangkok dibanding dengan jantung buatan yang sekarang ada.

Kunci utama jantung buatan tersebut berkaitan dengan sistem pernafasan kecoak yang sangat unik. Kecoak memiliki 13 bilik pemompa darah, sedang manusia hanya memiliki 4. Jika sebuah bilik jantung manusia tidak mampu memompa maka dia akan mendapatkan serangan jantung yang sangat fatal, tapi dengan jantung yang memiliki 13 bilik ini, jantung akan tetap mampu memompa meskipun 1 bilik mengalami kerusakan.

Jantung kecoak yang memiliki 13 bilik membuatnya mampu untuk tetap bertahan meskipun salah satunya mengalami kegagalan, tapi hal itu tidak bisa terjadi pada manusia.

Model yang mereka buat berbasis pada sistem kerja jantung kecoak, dimana mereka membuat mekanisme tekanan menjadi lebih terperinci. Jadi meskipun salah satu bilik gagal, orang yang menggunakan jantung ini masih bisa hidup.
Jantung buatan ini tidak menekan komponen lain (elemen pemompa) dan menggunakan tekanan yang rendah pada sel darah, ini kata Professor Sujoy Guha sang pemimpin tim penelitian.

10 orang anggota tim penelitian di Indian Institute of Technology (ITT) yang berada di barat Bengal ini menghabiskan hampir 3 tahun waktunya untuk mengembangkan jantung buatan ini dengan menggunakan bahan metal dan plastik.

Jantung buatan ini merupakan terobosan baru dan lebih maju dibandingkan dengan jantung buatan yang sekarang ada di pasaran, dimana pemompaan darah masih tergantung pada sebuah bilik. Ini adalah sebuah kemajuan tetapi merupakan satu hal yang rumit. Akan membutuhkan 3 tahun lagi untuk memasarkan produk ini.

Saat ini produk ini sedang diujicobakan ke binatang, memerlukan beberapa tahun untuk dicobakan ke manusia, kata Professor Sujoy Guha lagi. Diperkirakan harga jantung buatan ini bakal berkisar 100.000 rupee yang hampir sama dengan $2000. Ini 30 kali lebih murah dibandingkan jantung buatan yang ada dipasaran saat ini.

Kecoa mampu hidup di luar angkasa


Menurut Anatoly Grigoryev,seorang wakil presiden akademi ilmu pengetahuan rusia,” Kecoak mampu hidup selama 18 bulan di luar stasiun luar angkasa dan diperkirakan bisa hidup di planet yang dihuni oleh alien” Grigoryev mengambil sample penelitian kecoa-nya dari afrika. Kecoak dari afrika ini dipilih karena bisa hidup didaerah yang sangat ekstim,yaitu minus 150 derajat celcius(dingin banget) dan si kecoak ini juga bisa bertahan hidup dengan suhu yang panas sekitar 60 derajat celcius.

sumber: sisi-lain-aguzu.blogspot.com

Hubungan Otak Dan Jantung

by : Muklis Gumilang

klik!
Heart atau Qalbu adalah Jantung. Jadi yang biasa kita kita sebut Hati itu adalah Heart atau Qalbu alias Jantung. Sedangkan hati itu liver. Jantung alias Qalbu ternyata memegang peran yang amat penting bagi baik buruknya keputusan manusia yang otomatis pada baik buruknya manusia itu sendiri.

Dari sekian peneliti psychophysiological untuk hubungan otak dan jantung, di antaranya adalah John dan Beatrice Lacey. Melalui 20 tahun penelitian, mereka temukan bahwa jantung berkomunikasi dengan otak dalam cara-cara yang secara signifikan mempengaruhi bagaimana cara kita memandang dan bereaksi. Kedua peneliti itu juga menemukan betapa jantung sepertinya punya logikanya sendiri yang memiliki alur berbeda (dan mandiri) dari arahan sistem syaraf autonomic. Jantung tampak selalu mengirimkan pesan sarat-makna kepada otak yang selain dipahami oleh otak juga dipatuhi. Maka menariknya, pesan dari jantung tersebut akan berpengaruh pada pilihan perilaku seseorang.

Pada 1991, Dr. J. Andrew Armour memperkenalkan konsep “otak jantung”. Hasil kerjanya menyatakan bahwa jantung memiliki sistem syaraf kompleks yang sedemikian rumitnya hingga bisa dikatakan bahwa dia memiliki “otak kecil”nya sendiri. Jantung memiliki sistem sirkuit yang menjadikannya mampu bertindak independen atas otak – untuk secara mandiri belajar, mengingat, dan bahkan merasa dan mengindera.




Sistem syarat jantung terdiri dari 40.000 neuron yang disebut sensory neurites. Komunikasi antara jantung dan otak dilakukan melalui jalur afferent. Melaluinya, sinyal sakit (pain) dan sensasi rasa lain masuk ke otak, tepatnya yang disebut medulla. Lebih dari itu, ada juga sinyal yang terus masuk lebih dalam ke wilayah otak sedemikian rupa berpengaruh pada persepsi, pengambilan keputusan dan proses kognitif yang lain.

Institute of Heartmath menemukan bahwa manakala pola ritme otak bersifat baik dan koheren, informasi syaraf yang dikirimkan ke otak akan memfasilitasi cortical function. Efek darinya adalah: kejelasan pikiran yang meningkat, kemampuan pengambilan keputusan yang lebih baik, dan meningkatnya daya kreatif. Sebagai tambahan, input yang koheren dan positif dari jantung cenderung akan membentuk cara pandang dan rasa yang baik.




Bahwa janin di dalam kandungan, jantungnya terbentuk lebih dulu dari otak, dan dengan jantung itulah kita berpikir sejak tahapan paling awal.
"Neurocardiology has many dimensions, but it may be conceptualized as divided into 3 major categories: the heart’s effects on the brain (eg, cardiac source embolic stroke), the brain’s effects on the heart (eg, neurogenic heart disease), and neurocardiac syndromes (eg, Friedreich disease). The present review deals with the nervous system’s capacity to injure the heart. This subject is inherently important but also represents an example of a much more widespread and conceptually fascinating area of neurovisceral damage in general  (circ.ahajournals.org)".



Kebanyakan orang berpikir bahwa komunikasi hanya terjadi dalam sinyal terbuka melalui bahasa, kualitas suara, gerak tubuh, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh. Namun, sekarang ada bukti bahwa medan elektromagnetik halus memiliki pengaruh atau sistem komunikasi “energik” yang beroperasi tepat di bawah kesadaran kita. Interaksi-interaksi energik nampaknya memberikan kontribusi terhadap tarikan-tarikan atau tolakan-tolakan “magnetis” yang terjadi pada antar individu, dan juga mempengaruhi pertukaran-pertukaran dan hubungan-hubungan sosial. Selain itu, tampak bahwa medan elektromegnetis jantung memainkan peran penting dalam mengkomunikasikan informasi fisiologis, psikologis, dan sosial antar individu.




Percobaan-percobaan yang dilakukan di Institut HeartMath telah menemukan bukti luar biasa bahwa medan elektromagnetik jantung dapat mengirimkan informasi di antara manusia. Bahwa gelombang otak satu orang benar-benar dapat melakukan sinkronisasi ke jantung seseorang lainnya. Selanjutnya, ketika seorang individu menghasilkan irama jantung koheren, sinkronisasi antara gelombang otak orang itu dan detak jantung orang lain adalah lebih mungkin terjadi. Temuan ini memiliki implikasi menarik, menunjukkan bahwa individu dalam keadaan psychophysiologis koheren menjadi lebih sadar akan informasi yang dikodekan di medan elektromagnetik jantung orang-orang di sekitar mereka.

Kini Sufisme dan Fisika telah bisa saling bergandengan, mengembangkan sains yang menggunakan perpaduan rasio dan rasa.
Referensi:

1- Pearsall P, Schwartz GE, Russek LG, Changes in heart transplant recipients that parallel the personalities of their donors, School of Nursing, University of Hawaii, www.springerlink.com, 2000.

2- Paul Pearsall, The Heart's Code: Tapping the Wisdom and Power of Our Heart Energy, New York, Broadway Books, 1998.

3- Linda Marks, THE POWER OF THE HEART,www.healingheartpower.com, 2003.

Selasa, 26 Februari 2013

Kisah Mahabarata Ungkap Misteri Ledakan Nuklir Di Kota Tua

Kisah Mahabarata dari India kuno dipenuhi deskripsi misterius yang terdengar seperti ledakan atom. Referensi teks India kuno menyebutkan pasukan yang memerangi kereta langit dan senjata akhir, menghancurkan kota Mohenjo Daro Dan Harappa.

Salah satu bukti yang pernah diklarifikasi sebagai wilayah yang terkena radiasi nuklir berada di lembah sungai Indus, di mana kota Harappa dan Mohenjo Daro pernah menjadi kota maju sekitar tahun 3000 SM. Tapi ada beberapa pertanyaan yang masih belum terjawab, mengapa kota tersebut ditinggalkan? Analisis yang ditemukan, bahwa kota Harappa dan Mahenjo Daro mungkin telah terkena radiasi ledakan atom.
Sejak kapan orang-orang zaman kuno mengenal energi nuklir yang berdaya ledak dahsyat? Adakah riwayat atau sejarah yang menyatakan adanya teknologi tinggi di peradaban kuno? Legenda ini bisa ditemukan dalam teks kuno India yang disebutkan dalam perang besar Rama, Kisah Mahabarata.

Radiasi Nuklir Di Kota Kuno, Harappa Dan Mohenjo Daro
Mohenjo Daro
Sisa-sisa bangunan Mohenjo Daro

Adakah Senjata Nuklir Dalam Kisah Mahabarata
Pertempuran Kurukshetra, kisah mahabarata
Pertempuran Kurukshetra, Epik Mahabarata India Kuno
  1. Terrestrial Evidence of a Nuclear Catastrophe in Paleoindian Times, karya Richard B.Firestone dan William Topping
  1. The Anti-Gravity Handbook, dan Nexus Magazine, by David Hatcher Childress
  1. Image credit Mahenjo Daro by Grjatoi dan Pertempuran Kurukshetra by Kashmir via Wikipedia

Awal dugaan ini dimulai ketika lapisan debu radioaktif ditemukan di wilayah Rajasthan, India. Daerah ini mencakup wilayah seluas 3 mil persegi yang terletak di sebelah barat, 10 km dari Jodhpur. Penelitian ini dilakukan setelah ditemukan orang-orang yang menderita cacat lahir dan kanker dengan jumlah yang sangat tinggi didaerah tersebut. Tingkat radiasi yang terdeteksi alat pengukur dinyatakan sangat tinggi. Kemudian para ilmuwan menggali sebuah kota kuno di mana mereka menemukan bukti adanya ledakan atom yang diperkirakan terjadi sekitar 8000 hingga 12000 tahun lalu.
Ledakan itu telah menghancurkan sebagian besar bangunan kuno dan menghabisi 500 ribu penduduk. Francis Taylor menyatakan bahwa lukisan di beberapa kuil di dekat daerah tersebut menggambarkan orang terdahulu berdoa agar terhindar dari cahaya besar yang datang merusak kota. Hal ini sangat membingungkan sejarawab, terbukti bahwa beberapa peradaban kuno memang memiliki teknologi nuklir. Dan debu radioaktif semakin menambah kredibilitas teks Kisah Mahabarata India kuno yang menggambarkan adanya perang nuklir.
Ketika penggalian situs kota Harappa dan kota Mohenjo Daro menemukan jalanan, mereka juga menemukan tengkorak yang berserakan di kota tersebut. Banyak berpegangan tangan dan terkapar di jalanan seolah-olah menerima azab, semuanya diperkirakan terjadi sangat cepat. Tengkorak yang ditemukan umunya berbaring, terkubur bangunan, dan tergeletak di jalanan kota. Kerangka ini diperkirakan berusia ribuan tahun dalam standar arkeologi tradisional. Dan sebagian mayat yang ditemukan tidak membusuk atau tidak termakan hewan liar.
Tidak ada penjelasan kematian yang disebabkan kekerasan fisik. Arkeolog Gorbovsky menyatakan penemuan ini setidaknya menjelaskan kerangka manusia yang terkena radioaktivitas, sekitar 50 kali lebih besar daripada yang seharusnya (dalam tingkat radiasi alami). Kemudian ribuan batu menghitam dan menyatu juga ditemukan di Mohenjo Daro. Hal ini menjelaskan adanya fragmen tanah liat yang meleleh bersama pada suhu panas yang sangat tinggi.
Temuan lain yang menguatkan adanya perang nuklir dalam Kisah Mahabarata di India kuno adalah kawah raksasa di dekat Bombay. Kawah berdiameter 2.1 kilometer berbentuk hampir seperti lingkaran yang terletak 400 kilometer sebelah timur laut Bombay, diperkirakan berusia kurang dari 50,000 tahun. Tidak ada jejak materi meteor di situs atau di sekitarnya, wilayah ini mengindikasikan adanya gelombang kejut yang besar dengan tekanan melebihi 600,000 atm dan temuan basal kaca mungkin diakibatkan peningkatan suhu panas secara tiba-tiba.
Temuan adanya radiasi di Mahenjo Daro dan Harappa pernah dibantah, hal ini semata-mata disebabkan kebocoran fasilitas nuklir di India yang berdekatan dengan situs tersebut. Sementara Francis Taylor dianggap bukan sebagai arkeolog, tapi begitupun tudingan ini tidak bisa menjelaskan ‘Mengapa kota kuno Mahenjo Daro dan Harappa ditinggalkan?’ dan ‘Mengapa teks kuno Kisah Mahabarata menyinggung adanya ledakan?’
Sejarawan Kisari Mohan Ganguli mengatakan bahwa teks suci India kuno dipenuhi deskripsi yang terdengar seperti ledakan atom. Referensi teks kuno Kisah Mahabarata menyebutkan pasukan yang memerangi kereta langit dan senjata akhir. Pertempuran India kuno digambarkan dalam Parva Drona, epik dari Kisah Mahabarata, bagian ini mengatakan pertempuran di mana ledakan senjata akhir memusnahkan seluruh tentara, menyebabkan banyak prajurit dengan tunggangan dan gajah serta senjata yang akan dibawa seolah-olah seperti daun kering.
Kisah Mahabharata merupakan bukti tidak langsung, penemuan lainnya di India menimbulkan masalah bagi mereka yang berusaha mengingkari kemungkinan adanya perang nuklir di zaman kuno. Legenda Kisah Mahabarata di India kuno jelas menyebutkan dalam teks mereka;
… (itu) sebuah proyektil tunggal
Membebankan semua kekuatan alam semesta.
Sebuah kolom berpijar asap dan api
Seterang seribu matahari
Seperti mawar yang indah …
… itu adalah senjata yang tidak dikenal,
Besi Halilintar,
Sebuah utusan kematian yang dahsyat,
Yang menjadi abu
Seluruh ras Vrishnis dan Andhaka.
Mayat-mayat … terbakar habis
Sebagaimana yang bisa dikenali
Rambut dan kuku rontok;
Tembikar pecah tanpa sebab yang jelas,
Dan burung-burung berubah menjadi putih.
Setelah beberapa jam
Semua bahan makanan terinfeksi …
…. untuk melepaskan diri dari api ini
Para prajurit melemparkan diri ke sungai
Untuk mencuci diri dan perlengkapan mereka.
Dalam satu episode terakhir Kisah Mahabarata, terkait suku Vrishnis dan pemimpin kuat bernama Salva. Salva dikenal sangat kejam, dia menggunakan kereta Saubha dan bisa pergi ke mana pun. Saubha yang sekaligus sebagai markas kota Salva, menjadi peralatan unggulan di medan pertempuran. Dengan senjata khusus, ketika Dewa tertinggi mencoba menghentikannya: tidak seorang pria dalam pertempuran yang aman dari panah ini, dan Salva pasti akan dijatuhkan Krishna. Krishna terbang ke langit mengejar Salva, namun Saubha sudah berada di langit… Dia melemparkan benda ke arahku (seperti) roket, rudal, tombak, paku, kapak, tiga bilah tombak, pelempar api, tanpa berhenti… Langit… tampaknya seperti seratus matahari, seratus bulan… dan seratus bintang.

Kemudian Krishna mengeluarkan senjata khusus yang menewaskan dengan mencari suara untuk membunuh mereka… Semua Danavas (tentara Salva) menjerit dan terbaring mati, terbunuh terik matahari seperti panah yang dipicu oleh suara. Namun, Saubha lolos dari serangan itu. Krishna menembakkan senjata api, cakram berbentuk seperti Matahari. Cakram ini menghancurkan Saubha menjadi dua dan jatuh dari langit sekaligus membunuh Salva.
Ada juga bab lain dalam Kisah Mahabarata yang menggambarkan penggunaan senjata Agneya oleh Adwattan.
Ketika sebuah senjata dengan nyala api tanpa asap dikeluarkan,… sebuah kegelapan tebal diselesaikan Pandawa, semua arah mata angin hilang dalam kegelapan. Angin kencang mulai bertiup, awan menderu ke atas, bermandikan debu dan kerikil…. Matahari tampak goyah di langit, Bumi berguncang, terbakar oleh panas yang mengerikan dari senjata ini. Gajah meledak menjadi nyala api dan berlari ke sana kemari dengan kebisingan… di area yang luas, hewan lain terjatuh ke tanah dan mati.
Teks-teks Kisah Mahabarata jelas menggambarkan adanya penggunaan energi nuklir yang digunakan pada pertempuran besar. Setidaknya ada bukti sejarah yang menjelaskan demikian walaupun penggambaran senjata itu berupa (mirip) tombak ataupun benda bundar dengan kekuatan matahari, tapi jelas sangat mirip dengan efek senjata nuklir.
Bibliografi:
Sumber : cutpen.com

Bahaya Bawang Putih Setelah Terjadi Perubahan Kimiawi


Bawang putih mendapat julukan umbi seribu khasiat, karena kegunaannya yang luas secara farmakologi. Namun di balik khasiat bawang putih yang super banyak itu, ternyata bawang putih juga menyimpan bahaya tersendiri. Apa saja bahaya dari bawang putih itu?
  1. Botulisme
    Bawang putih mengandung sulfur. Sulfur merupakan unsur yang membuat kondisi kondusif bagi berkembangnya Clostridium botulism dan dapat menyebabkan terjadinya botulisme, yaitu kondisi dimana Clostridium mengeluarkan racun atau toksinnya dan bisa menyebabkan sakit perut yang bisa berujung pada kematian. Hal yang membuat bawang putih dapat menyebabkan botulism adalah ketika bawang putih disimpan di dalam minyak pada temperatur kamar, atau terlalu lama menyimpannya di dalam kulkas.
    bahaya-bawang-putih
  2. Alergi
    Ada juga beberapa orang yang bisa mengalami reaksi alergi ketika mengonsumsi bawang putih. Gejala yang mungkin muncul adalah rasa terbakar pada jantung, perut kembung dan lain sebagainya. Jika hal itu terjadi, segera konsultasikan dengan dokter.
  3. Kulit Terbakar
    Hal ini disebabkan oleh kandungan allicin dalam bawang putih. Jika kulitmu termasuk ke dalam kulit sensitif, maka terpapar allicin bisa menimbulkan reaksi iritasi atau terbakar pada kulit.
  4. Iritasi Saluran Pencernaan
    Hal ini juga disebabkan oleh kandungan allicin. Jika kamu terlalu banyak mengonsumsi bawang putih dengan maksud untuk menadapatkan seribu khasiatnya, sampai tidak memperhitungkan dosisnya, maka bukan tidak mungkin allicin bisa menyebabkan saluran pencernaanmu mengalami iritasi. Jadi, gunakanlah sesuai takarannya.
Sekali lagi, semua senyawa itu memiliki takarannya masing-masing. Khasiat yang diinginkan tergantung dari dosis atau takarannya. Semoga bermanfaat!

Tanaman Penghisap Gas Beracun


Keluhan seperti pusing, nyeri di kepala, mata cepat letih, serta badan mudah lelah sering dirasakan oleh orang-orang yang seharian bekerja di dalam gedung perkantoran. Atau kita seringkali bersin-bersin di pagi hari . Ini semua adalah segala jenis penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri yang tanpa kita sadari terdapat pada benda-benda yang berada di dalam ruangan rumah atau kantor juga gas-gas beracun dari jalanan. 

AC central merupakan sumber penyebaran kuman Legionnaire yang menyebabkan radang paru-paru. Debu dalam rumah bisa membuat seseorang alergi pagi hari, di mana orang ini selalu bersin-bersin dan pilek di pagi hari. Radiasi dari monitor komputer mengakibatkan mata lekas letih dan kepala menjadi pusing. Selain itu masih banyak benda-benda di dalam kantor yang mengeluarkan gas beracun. Seperti misalnya gas beracun formaldehid yang bisa dihasilkan oleh lem. Silen/toluen dihasilkan oleh mesin printer, kertas tisue, karpet, kardus karton, cat tembok. Belum lagi gas-gas beracun yang berasal dari asap rokok dan gas buang kendaraan bermotor. 

Gas-gas beracun tersebut semakin lama akan mengganggu kesehatan. Langkah yang bisa dilakukan untuk menekan gas-gas beracun tersebut adalah memperbaiki kualitas udara baik di dalam maupun di luar ruangan. Salah satunya dengan meletakkan tanaman yang dapat mengurangi gas polutan tersebut di dalam ruangan dan menanam sebagai tanaman hias di taman atau tepi jalan dan sebagai tanaman pagar. Tanaman penghisap racun ini akan memanfaatkan gas beracun itu untuk proses metabolisme dalam sel. 


Beberapa tanaman yang mempunyai kemampuan tinggi dalam menghisap racun antara lain: 

Palem Kuning (Chrysalidocarpus lutescens
Merupakan jenis pinang-pinangan yang bisa tumbuh hingga 6 meter . Tanaman ini mempunyai kemampuan menyerap gas beracun paling tinggi diantara tanaman jenis lain. Tanaman yang kecil dalam pot cocok diletakkan dalam ruangan dan tanaman dewasa sangat efektif ditanam di pinggir jalan untuk menyerap gas-gas beracun yang dihasilkan oleh asap kendaraan. 

Spathiphyllum (Spathiphyllum clevelandii)
Ada yang menyebutnya sebagai Peace Lili. Merupakan tanaman indoor, satu pot tanaman dewasa mampu menyerap racun dalam ruangan hingga seluas 10 m persegi. Efektif menghirup gas beracun jenis alkohol, aseton, trikloro dan formaldehid. Sehingga tanaman ini sangat cocok diletakkan di dekat meja kerja yang banyak diletakkan printer, tip-ex dan sejenisnya. 


Hanjuang (Dracaena fragrans)
Tanaman hias berdaun hijau atau merah ini dikenal dengan nama andong dalam bahasa Jawa. Secara harfiah maupun filosofis, nama hanjuang sendiri memiliki makna sebagai pembatas ruangan. Pada kenyataannya daun tanaman ini memiliki kemampuan anti bakterial sehingga memiliki kemampuan menyerap racun yang sangat tinggi. Diantaranya yang paling banyak ia serap adalah racun dari jenis formaldehid yang bersumber dari lem atau eternit rumah. 



Blanceng (Dieffenbachia spp)
Getah dari tanaman ini bisa menyebabkan gatal-gatal dikulit, akan tetapi ia mempunyai kemapuan yang tinggi dalam menyerap segala jenis zat beracun. 

Lili Paris (Chlorophytum comusum)
Merupakan jenis tanaman yang tidak suka pada sinar matahari langsung. Mudah diperbanyak dari anakan yang menjuntai dari pohon induk. Biasa ditanam di dalam pot, namun seringkali sebagai tanaman hias di luar ruangan yang ditanam langsung di tanah sebagai ground cover. Ia mampu menyerap segala jenis gas beracun. 


Lidah mertua (Sansevieria)
Mempunyai kemampuan menyerap yang tinggi terhadap karbon monoksida (CO) dan karbon dioksida (CO2) yang berasal dari gas buangan asap rokok serta knalpot kendaraan bermotor. Oleh karena itu selain diletakkan di dalam ruangan tanaman ini sangat efektif digunakan sebagai tanaman pagar. 


Selain jenis tanaman di atas ada pula tanaman yang mempunyai kemampuan sedang-rendah dalam menyerap gas-gas beracun : 

  • Philodendron (Philodendron erubescens)
  • Sirih Gading (Rhaphidophora aurea) 
  • Sri rejeki (Aglaonema)

Senin, 25 Februari 2013

Bahasa Kuno Direkonstruksi dengan Komputer

Ilustrasi: Naskah kuno Perjanjian Magna Carta
Naskah kuno Perjanjian Magna Carta

Peneliti ingin mengembalikan bahasa-bahasa kuno yang telah punah.

Bagaimana mengembalikan bahasa kuno yang telah lama punah? Tentu saja tidak mudah. Tapi, para peneliti tengah mengembangkan sebuah alat baru untuk merekonstruksi bahasa yang telah lama mati.

Caranya, menciptakan piranti lunak yang dapat membangun kembali proto language atau bahasa nenek moyang.
Untuk menguji sistem ini, tim peneliti mengambil sampel 637 bahasa yang digunakan di Asia dan Pasifik saat ini, dan coba menciptakan kembali bahasa awal tersebut. Proses rekonstruksi ini sendiri berjalan lambat dan padat karya.

"Ini sangat memakan waktu bagi manusia untuk melihat semua data dari masa ke masa," kata Dan Klein, seorang profesor di University of California, Berkeley, dilansir BBC, Rabu 13 Febuari 2013.
Ada ribuan bahasa yang berkembang di dunia, masing-masing mempunyai puluhan ribu kata, dan itu belum untuk semua bahasa nenek moyang.

"Tentu akan menyita waktu untuk membaca dan meneliti semua bahasa. Tapi, di sini ada komputer," imbuh Dr Klein.

Situs bahasa kuno
Peneliti berkeyakinan bahasa-bahasa mengalami perubahan secara bertahap dari waktu ke waktu. Lebih dari ribuan tahun, varian kecil suara menghasilkan satu bahasa awal, yang lama-kelamaan berubah menjadi keturunan bahasa yang berbeda.

"Perubahan lafal hampir selalu teratur, dengan kata-kata serupa berubah dengan cara yang sama, sehingga pola yang tersisa dapat ditemukan manusia atau komputer," terang Dr Klein.

Caranya adalah dengan mengenali pola-pola perubahan bahasa, kemudian membalikkan pola bahasa mundur ke belakang, ke masa sebelumnya.

Para ilmuwan kemudian menunjukkan sistem yang mereka ciptakan dengan mengamati sekelompok bahasa Austronesia yang saat ini digunakan di Asia Tenggara.

Mendata 142 ribu kata, sistem bahasa ini diklaim mampu menciptakan kembali bahasa awal. Para ilmuwan percaya sistem ini telah dibicarakan sekitar 7.000 tahun yang lalu.

Peneliti kemudian membandingkan penemuan komputer dengan penemuan para ahli bahasa. Sistem menemukan bahwa 85 persen dari kata-kata awal yang disajikan berada dalam satu lafal atau suara, berhasil teridentifikasi.

Peranti lunak ini dapat mengolah data dalam jumlah besar dengan cepat, namun diakui masih memiliki kekurangan dalam hal akurasi.

"Misalnya, tidak dapat menangani perubahan morfologi atau reduplikasi, seperti kata 'cat' menjadi 'kittyo-cat" papar Dr Klein. "Pada tingkat yang jauh lebih dalam, sistem kami belum mampu menjelaskan mengapa atau bagaimana perubahan lafal terjadi," ujarnya.

Setelah para peneliti dapat merekonstruksi bahasa ribuan tahun yang lalu, muncul pertanyaan, apakah peneliti mampu menciptakan bahasa nenek moyang pertama ketika manusia berevolusi? 
vivanews

Kamis, 21 Februari 2013

"Partikel Tuhan" Bisa Lenyapkan Alam Semesta?


klik!

Waktu itu akan datang dengan kecepatan cahaya. Para peneliti di Amerika Serikat mengungkapkan pernyataan yang mengejutkan. Partikel subatom, Higgs Boson, yang ditemukan pada akselerator partikel terbesar di dunia, Large Hadron Collider (LHC) di Jenewa pertengahan tahun lalu, disebutkan berpotensi menghancurkan alam semesta.

Massa partikel Higgs Boson merupakan bahan utama dalam perhitungan yang menandakan masa depan ruang dan waktu, dan sering disebut dengan nama kontroversial, "Partikel Tuhan". "Perhitungan ini memberitahu Anda bahwa puluhan miliaran tahun dari sekarang akan ada bencana," kata Joseph Lykken, seorang ahli fisika teoritis di Fermi National Accelerator Laboratory Batavia, Illinois, Amerika Serikat pada pertemuan tahunan American Association for the Advancement of Science.

"Partikel tersebut menjadikan alam semesta tidak stabil, dan terhitung beberapa miliar tahun dari sekarang, alam semesta punah," ujar Lykken, yang juga kolaborator di salah satu eksperimen LHC, seperti dilansir Livescience, 20 Februari 2013. Partikel Higgs Boson merupakan manifestasi dari suatu medan energi meliputi alam semesta yang disebut medan Higgs. Medan ini menjelaskan mengapa partikel memiliki massa.

Setelah beberapa dekade, pada Juli 2012, fisikawan di LHC mengumumkan mereka telah menemukan partikel baru yang sifatnya sangat kuat, menunjukkan bahwa itu adalah Higgs Boson. Untuk mengkonfirmasi kepastian tanda-tanda partikel tersebut, peneliti memerlukan lebih banyak data. Namun, banyak ilmuwan mengatakan yang sedang dipertaruhkan adalah partikel Higgs.

"Penemuan ini bagi saya secara pribadi, mengejutkan," kata Joseph I. Kroll, fisikawan University of Pennsylvania yang juga bekerja di LHC. "Bagi saya, Higgs adalah semacam, mungkin ada, mungkin tidak. Fakta bahwa itu ada benar-benar suatu prestasi yang luar biasa," tegas Kroll. Penemuan Higgs tidak hanya menegaskan teori tentang bagaimana partikel memperoleh massa, tetapi memungkinkan para ilmuwan membuat perhitungan baru yang tidak mungkin sebelum sifat partikel tersebut diketahui.

Misalnya, massa partikel Higgs Boson ini sekitar 126 miliar elektron volt, atau sekitar 126 kali massa proton. Jika partikel itu benar-benar Higgs, massa partikel tersebut adalah penyebab alam semesta secara fundamental tidak stabil, dan akan menyebabkan alam semesta berakhir secara serempak di masa depan.

Hal ini dikarenakan medan Higgs dianggap ada di mana-mana, sehingga mempengaruhi kekosongan masa kehampaan ruang di alam semesta. "Massa Higgs berkaitan erat dengan seberapa stabil kekosongan ini," jelas Christopher Hill, seorang ahli fisika teoritis di Fermi National Accelerator Laboratory.

"Ini bisa menjadi sebuah kosmik yang kebetulan, atau terjadi kerena gejala fisika. Ini bisa menjadi sesuatu yang baru, yang tidak kita ketahui sebelumnya," kata Hill.
Standard model
bbc.co.uk
Menariknya, para ilmuwan mengatakan, jika massa Higgs berbeda meski hanya beberapa persen, maka ramalan alam semesta kiamat menjadi keliru.
Bagaimana gambaran kehancuran alam semesta tersebut?

"Anda tidak akan benar-benar melihat hal itu, karena akan datang pada Anda dengan kecepatan cahaya. Dengan begitu, Anda tak perlu khawatir," kata Lykken.

What is an electronvolt?

Particle interaction simulation (SPL)

  • Charged particles tend to speed up in an electric field, defined as an electric potential - or voltage - spread over a distance
  • One electron volt (eV) is the energy gained by a single electron as it accelerates through a potential of one volt
  • It is a convenient unit of measure for particle accelerators, which speed particles up through much higher electric potentials
  • The first accelerators only created bunches of particles with an energy of about a million eV
  • The LHC can reach particle energies a million times higher: up to several teraelectronvolts (TeV)
  • This is still only the energy in the motion of a flying mosquito
  • But LHC beams include hundreds of trillions of these particles, each travelling at 99.99999999% of the speed of light
  • Together, an LHC beam carries the same energy as a TGV high-speed train travelling at 150 km/h

BBC News

Simpanse Lebih Cerdas Ketimbang Manusia?


Boston - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa simpanse kemungkinan lebih cerdas daripada manusia, setidaknya dalam hal ingatan jangka pendek. Benarkah?
Headline
Ayumu
Dalam pertemuan tahunan American Association for the Advancement of Science (AAAS) di Boston, AS, di pertengahan pekan lalu, seorang peneliti asal Jepang menampilkan video penelitian yang menunjukkan kemampuan luar biasa simpanse bernama Ayumu.
Dalam video tersebut terlihat ketika angka satu sampai 9 muncul secara acak pada layar dan kemudian menghilang, simpanse itu dapat mengingat urutan yang tepat dan lokasi dari setiap angka.
"Simpanse ini juga mempelajari angka satu sampai 9 dan mampu menyentuh setiap angkanya dalam urutan naik, ini belum pernah diketahui sebelumnya," ujar Tetsuro Matsuzawa, seorang peneliti dari pusat penelitian primata di Universitas Kyoto, Jepang.
Ketika Matsuzawa menunjukkan video kepada para ilmuwan lainnya dan para wartawan, mereka pun berdecak kagum.
"Jangan khawatir, belum ada yang bisa melakukan hal seperti ini, termasuk Anda, itu mustahil," ujar Matsuzawa.
Menurutnya, beberapa orang mungkin memiliki kemampuan seperti ini, tetapi biasanya orang-orang yang memiliki sindrom dengan cacat kemampuan mental yang parah, yang biasanya justru memiliki kemampuan di luar manusia biasa, demikian dilaporkan LiveScience.
Sedangkan dari enam simpanse lainnya yang diuji, ternyata semuanya bisa mengingat dengan cepat lokasi dan urutan dari sembilan digit angka.
Ingatan jangka pendek ini membantu simpanse dalam bertahan hidup di alam liar, yang mereka sering harus membuat keputusan cepat dan kompleks.
Memori yang bekerja adalah bentuk aktif dari memori jangka pendek, sebuah mental yang bekerja yang memungkinkan otak untuk menghasilkan beberapa pikiran secara bersamaan.
Memori ini bekerja secara menakjubkan misalnya untuk membantu mereka mengingat arah dan letak cabang-cabang pohon-pohon besar untuk memberi makan, atau memutuskan apa yang harus dilakukan ketika berhadapan dengan sekelompok binatang yang saling mengancam antara satu dan lainnya.


Penasaran seperti apa kecerdasan dari simpanse bernama Ayumu ini? Langsung saja saksikan rangkaian videonya di tautan berikut.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Tanggapan codebreakers